Tacitus,
seorang ahli sejarah yang terkenal, mencatat bahwa umat Kristiani
menderita kematian yang keji. Sebagian dijadikan mangsa
binatang-binatang buas. Yang lainnya diikatkan pada tiang-tiang dan
dijadikan suluh-suluh manusia yang menerangi jalanan-jalanan Roma. Tidak
diketahui berapa tepatnya jumlah para martir yang gagah berani ini,
tetapi kesaksian dan hidup mereka mendatangkan dampak yang terus hidup
dalam diri banyak orang. Penganiayaan oleh Nero adalah penganiayaan
pertama oleh seorang kaisar Roma, tetapi bukan yang terakhir. Dan
semakin Gereja dianiaya, semakin Gereja bertumbuh kembang. Para martir
telah membayar dengan nyawa mereka agar semua yang datang sesudah mereka
beroleh kesempatan untuk memeluk iman.
Dalam
doa kita pada hari ini, kita menghaturkan syukur kepada Bapa atas para
martir Roma sebab mereka telah membayar dengan nyawa mereka agar semua
yang datang sesudah mereka beroleh kesempatan untuk memeluk iman.
“diterjemahkan oleh YESAYA: www.indocell.net/yesaya atas ijin Pauline Books & Media.”
0 komentar:
Posting Komentar